Cara Mengatasi Komputer Not Responding

Komputer merupakan sebuah perangkat yang memudahkan kita dalam berbagai kebutuhan, misalkan untuk keperluan aktivitas yang berkaitan dengan perkerjaan. Kerbedaan PC jelas sangat membantu dalam meningkatkan produktivitas.

Sebagai pengguna komputer, kemungkinan Anda pernah dihadapkan dengan masalah loading lambat dan sering muncul keterangan program not responding. Hal ini sangat mungkin terjadi ketika komputer atau laptop bekerja diluar kapasitas yang dimiliki.

Sebut saja laptop Anda memiliki kapasitas memory RAM yang relatif kecil (<4gb), kemudian Anda sering membuka program yang berat seperti software editing video atau program sejenis, maka sudah pasti laptop Anda akan hang ditengah jalan atau not responding.

Dengan sudah memahami penyebab komputer not responding sering muncul ketika dibuka, maka tentunya cara mengatasi laptop not responding secara teknis sangat mudah. Selengkapnya dapat disimak penjabarannya seperti diulas dibawah ini.

Penyebab Komputer Mengalami Not Responding

Seperti dijelaskan diatas, penyebab komputer muncul pesan not responding ketika Anda gunakan adalah dikarenakan aspek kapasitas pada laptop tersebut yang tidak sesuai dengan beratnya beban atau program yang dijalankan. Namun, hal tersebut adalah penyebab umum, dan tidak menutup kemungkinan adanya masalah lain.

Agar Anda bisa dengan mudah untuk mengatasi masalah PC not responding, ada baiknya Anda kenalai terlebih dahulu apa saja penyebab komputer macet dan memunculkan pesan not responding. Beberapa penyebabnya antara lain adalah seperti disebutkan dibawah ini.

1. Spek PC Rendah

Faktor yang paling umum kenapa komputer tiba-tiba berhenti dan ada pesan not responding ketika digunakan adalah karena PC Anda memiliki spesk yang relatif rendah sehingga berat untuk menjalankan program, khususnya program yang membutuhkan RAM besar.

Rekomendasi: Cara Mempercepat Windows 10 yang Lambat

2. Disk Penuh

Penyebab berikutnya munculnya notifikasi not responding saat PC dibuka adalah dikarenakan disk usage 100% atau full digunakan. Anda perlu memberikan space atau ruang disk yang cukup agar komputer dapat dioperasikan secara normal. Jika tidak, maka trouble berupa not responding akan sering Anda jumpai.

3. Software Crash

Anda dapat memeriksa apakah ada salah satu software (khususnya yang baru di install) yang mengalami crash. Kondisi ini juga dapat menyebabkan komputer Anda hang ketika digunakan.

4. Virus dan Malware

Jamak diketahui bahwa infeksi virus atau kehadiran malware pada komputer dapat menyita sumberdaya komputer tersebut dalam jumlah yang besar sehingga komputer menjadi sangat lambat hingga not responding.

5. CPU Overheat

Apa itu CPU overheat? Setiap komputer dilengkapi dengan CPU dimana agar PC tetap bisa dioperasikan secara normal, maka temparatur CPU tidak boleh overheat atau panas berlebihan. Jika ini terjadi, dapat dipastikan PC Anda tidak akan berjalan dengan normal.

Artikel terkait: Cara Mengatasi Komputer Restart Sendiri Secara Terus-menerus

Setidaknya itulah beberapa penyebab umum komputer mengalami hang atau not responding saat digunakan untuk membuka sebuah program. Sekarang mari kita lanjut ke cara mengatasi laptop not responding yang mungkin saja sering Anda alami.

Cara Mengatasi Komputer Not Responding

Solusi untuk komputer not responding bisa sederhana, namun bisa juga membutuhkan biaya apabila Anda ingin benar-benar masalah tersebut dapat diatasi secara total. Karena dalam hal ini Anda perlu menambah resources atau sumberdaya pada komputer tersebut.

Berikut ini beberapa cara mudah untuk mengatasi komputer tidak bisa berjalan atau macet saat digunakan dengan tampilan pemberitahuan system berupa not responding.

1. Periksa Sumberdaya

Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengecek ketersediaan sumberdaya pada PC Anda. Untuk melakukan itu, silahkan buka Task Manager. Lihatlah informasi yang ditampilkan, apakah penggunaan CPU masih tersisa, disk, dan juga RAM. Misalkan pada kolom CPU angkanya adalah 100%, maka dapat dipastikan komputer Anda akan macet.

Untuk mengatasi ini, Anda bisa mengurangi beban CPU sehingga kemudian PC Anda akan kembali normal dan bisa digunakan seperti biasa.

2. Sesuaikan dengan Spek PC

Sebut saja PC Anda punya CPU clock speed 1.1 Ghz, kemudian RAM berkapasitas 2 gb, dan disisi lain Anda menggunakan PC tersebut untuk gaming berat, maka sudah barangtentu PC Anda akan ngadat. Anda perlu menyesuaikan spek atau kapasitas PC Anda dengan program atau permainan yang ingin Anda buka.

Anda tidak dapat memaksakan PC tersebut untuk membuka program-progam berat apabila kapasitasnya memang rendah. Hal ini hanya akan membuat PC Anda cukup sering mengalami not responding.

3. Matikan Program Aktif di Background

Sejumlah program sangat mungkin dalam kondisi aktif di latar belakang. Jika kapasitas PC Anda relatif rendah, mematikan program yang aktif di background juga cukup membantu untuk menghindari komputer macet karena terlalu berat dalam mengeksekusi program.

4. Upgrade RAM

Jika PC Anda memiliki RAM relatif kecil, saya merekomendasikan Anda untuk upgrade RAM. Anda dapat membeli RAM baru jika masih tersedia slot untuk penambahan RAM. Dan apabila tidak ada slot RAM yang kosong, Anda dapat meng-upgrade.

Fungsi RAM sangat penting, ketika PC Anda kehabisan resource RAM, Anda akan sangat terganggu karena PC akan sering mengalami hang.

5. Scan Virus

Virus bukan hanya dapat membahayakan data dan komputer Anda, tetapi juga akan mengganggu kinerja komputer Anda untuk seterusnya. Saat Anda login ke Windows (bagi Anda yang menggunakan OS Windows), maka komputer akan berjalan dengan sangat lambat.

Ada banyak program antivirus gratis maupun yang berbayar yang dapat Anda gunakan untuk membersihkan komputer Anda dari virus dan malware.

Baca juga: Cara Mengatasi Windows Error Recovery

6. Update Program Secara Berkala

Berbagai program yang ada di komputer Anda mungkin perlu dilakukan update. Apabila memang sudah tersedia, untuk memastikan tidak ada bugs yang dapat mengganggu kinerja komputer Anda, silahkan di lakukan update secara berkala.

Selain untuk memastikan tidak ada program yang crash di PC Anda, hal ini juga untuk memastikan bahwa tidak ada masalah apapun dengan program yang terpasang di PC Anda karena tidak pernah melakukan update.

Penutup

Komputer not responding bukan satu hal yang asing bagi sebagian pengguna PC, dan mungkin termasuk Anda. Diatas sudah dijabarkan apa saja penyebabnya dan bagaimana cara mengatasi komputer not responding tersebut. Anda dapat menerapkan langkah-langkah yang dijelaskan diatas, dan semoga kedepannya tidak lagi sering dihadapkan dengan trouble PC yang satu ini.

Dan sebagai penutup, optimal tidaknya kinerja sebuah komputer juga sangat ditentukan oleh pola penggunaan si user, jadi tidak melulu karena faktor spek rendah. Oleh sebab itu, gunakan komputer Anda dengan mengikuti pedoman pengoperasian PC yang benar.